Tidak ada batas dalam Sabar

Assalamu’alaikum WrWb,

Kita sering dengar orang-orang mengatakan bahwa Sabar itu ada batasnya, itu salah, bahkan sebetulnya Sabar itu “tidak” ada batasnya. Bersabar itu ya terus saja kita bersabar, jangan dibatasi, misalnya kita di zalimi sesama, kita tidak boleh marah dengan menghentikan kesabaran kita. Karena jika kita menghentikan kesabaran dan marah, maka akan berdampak kita akan melakukan kemungkaran, atau kezaliman.

Marah yang dilarang oleh Rasulullah SAW menurut Ibnu Hajar adalah menjauhi hal² yang menyebabkan marah dan menjauhi sesuatu yang mengarah kepadanya.

Pada umumnya marah di pengaruhi oleh nasfu setan, memadamkannya dengan berwudhu. “Marah itu datangnya dari setan, dan setan itu diciptakan dari api, sedang api itu hanya dapat dipadamkan dengan air. Oleh karena itu, apabila salah seorang diantara kamu marah, maka hendaklah ia berwudhu”_ (HR Abi Dawud).

Bahkan kita tidak boleh menghentikan kesabaran kita dengan membalas kepada orang yang menzalimi (menyakiti) kita, padahal diperkenankan untuk membalasnya. Tetaplah bersabar.

“Manusia diperkenankan membalas dgn yg sama atas siksaan yg ditimpakannya. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yg lebih baik bagi orang2 yg sabar.” (QS An-Nahl [16]:126).

“Dan orang² yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan.” (QS Ali Imran [3]: 134).

Bahkan bersabar dan memaafkan itu adalah suatu perbuatan yang mulia.
“Tetapi barangsiapa bersabar dan memaafkan, sungguh yg demikian itu termasuk perbuatan yg mulia.” (QS Asy Syuuraa [42]:43).

Saudara2ku yang di rahmati Allah SWT, ternyata memang Sabar itu “tidak” ada batasnya. Dan kita di wajibkan untuk tetap bertakwa setelah bersabar. Seperti pada saat pandemi seperti sekarang ini, bersabarlah, tetap bertawakal, tetap berikhtiar dan berdoa.

Seperti firman Allah SWT yang dipesankan lewat Rasulullah SAW :
Katakanlah (Muhammad), “Wahai hamba-hamba-Ku yg beriman! Bertakwalah kepada Tuhanmu.” Bagi orang-orang yang berbuat baik didunia ini akan memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu luas. Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas.” (QS Az Zumar [39]:10).

Dan selalu bertawakal,
“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS Al Baqarah [2]:153).

Seperti juga Lukman menasihati anaknya :
“Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang makruf (baik) dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. “Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).” (QS Luqmaan [31]:17).

Dan bersabar itu ternyata mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
“Pahala Allah lebih baik bagi orang2 yg beriman dan mengerjakan kebajikan, dan pahala yg besar itu hanya diperoleh oleh orang2 yang sabar.”
(QS Al Qashash [28]:80).

Dalam firman Allah yang lain :
“Apa yg ada disisimu akan lenyap, dan apa yg ada disisi Allah adalah kekal. Dan Kami pasti akan memberikan balasan kepada orang yg sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS An Nahl [16]:96).

Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat-Nya, dan memberikan kita kesabaran dan ketabahan dalam menjalani hidup ini.
Aamiin yaa Rabbal ‘alamiin.

Please follow and like us:
fb-share-icon
Tweet 20
fb-share-icon20

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *